TEKNOLOGI INFORMASI
Artikel teknologi informasi-dan-komunikasi
Document Transcript
- TUGASARTIKEL
TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK)
Disusun oleh : Nama : Nurlaila Shafarrinda
Kelas : VII D SMP NEGERI 4 SUMEDANG 2012
1
- TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI :
KONSEP DAN PERKEMBANGANNYAI. Pendahuluan Teknologi
Informasi dan Komunikasi (TIK) sebagai bagian dari ilmupengetahuan dan
teknologi (IPTEK) secara umum adalah semua yang teknologiberhubungan
dengan pengambilan, pengumpulan (akuisisi),
pengolahan,penyimpanan, penyebaran, dan penyajian informasi (Kementerian
Negara Riset danTeknologi, 2006: 6). Tercakup dalam definisi tersebut
adalah semua perangkat keras,perangkat lunak, kandungan isi, dan
infrastruktur komputer maupun (tele)komunikasi.Istilah TIK atau ICT
(Information and Communication Technology), atau yang dikalangan negara
Asia berbahasa Inggris disebut sebagai Infocom, muncul setelahberpadunya
teknologi komputer (baik perangkat keras maupun perangkat lunaknya)dan
teknologi komunikasi sebagai sarana penyebaran informasi pada paruh
keduaabad ke-20. Perpaduan kedua teknologi tersebut berkembang sangat
pesat, jauhmelampaui bidang-bidang teknologi lainnya. Bahkan sampai awal
abad ke-21 ini,dipercaya bahwa bidang TIK masih akan terus pesat
berkembang dan belum terlihattitik jenuhnya sampai beberapa dekade
mendatang. Pada tingkat global,perkembangan TIK telah mempengaruhi
seluruh bidang kehidupan umat manusia.Intrusi TIK ke dalam bidang-bidang
teknologi lain telah sedemikian jauh sehinggatidak ada satupun
peralatan hasil inovasi teknologi yang tidak memanfaatkanperangkat TIK.
Membicarakan pengaruh TIK pada berbagai bidang lain tentu
memerlukanwaktu diskusi yang sangat panjang. Dalam makalah ini, kaitan
TIK dengan prosespembelajaran disoroti lebih dibanding dengan kaitannya
dengan bidang lain. Tanpamengecilkan pengaruh TIK di bidang lain, bidang
pembelajaran mendapatkanmanfaat lebih dalam kaitannya dengan kemampuan
TIK mengolah dan menyebarkaninformasi.II. Perkembangan TIK
Bila dilacak ke belakang, terdapat beberapa tonggak perkembangan
teknologiyang secara nyata memberi sumbangan terhadap eksistensi TIK
saat ini. Pertamaadalah temuan telepon oleh Alexander Graham Bell pada
tahun 1875. Temuan inikemudian ditindaklanjuti dengan penggelaran
jaringan komunikasi dengan kabel yangmelilit seluruh daratan Amerika,
bahkan kemudian diikuti pemasangan kabelkomunikasi trans-atlantik.
Inilah infrastruktur masif pertama yang dibangun manusiauntuk komunikasi
global. Memasuki abad ke-20, tepatnya antara tahun
1910-1920,terealisasi transmisi suara tanpa kabel melalui siaran radio
AM yang pertama(Lallana, 2003:5). Komunikasi suara tanpa kabel segera
berkembang pesat, dankemudian bahkan diikuti pula oleh transmisi
audio-visual tanpa kabel, yang berwujudsiaran televisi pada tahun
1940-an. Komputer elektronik pertama beroperasi padatahun 1943, yang
kemudian diikuti oleh tahapan miniaturisai komponen elektronikmelalui
penemuan transistor pada tahun 1947, dan rangkaian terpadu
(integratedelectronics) pada tahun 1957. Perkembangan teknologi
elektronika, yang merupakansoko guru TIK saat ini, mendapatkan momen
emasnya pada era perang dingin.Persaingan IPTEK antara blok Barat
(Amerika Serikat) dan blok Timur (eks UniSovyet) justru memacu
perkembangan teknologi elektronika lewat upayaminiaturisasi rangkaian
elektronik untuk pengendali pesawat ruang angkasa maupun
2
- mesin-mesin perang. Miniaturisasi
komponen elektronik, melalui penciptaanrangkaian terpadu, pada puncaknya
melahirkan mikroprosesor. Mikroprosesor inilahyang menjadi ‘otak’
perangkat keras komputer, dan terus berevolusi sampai saat ini.
Di lain pihak, perangkat telekomunikasi berkembang pesat saat
mulaidiimplementasi-kannya teknologi digital menggantikan teknologi
analog yang mulaimenampakkan batas-batas maksimal pengeksplorasiannya.
Digitalisasi perangkattelekomunikasi kemudian berkonvergensi dengan
perangkat komputer yang dari awalmerupakan perangkat yang mengadopsi
teknologi digital. Produk hasil konvergensiinilah yang saat ini muncul
dalam bentuk telepon seluler. Di atas infrastrukturtelekomunikasi dan
komputasi inilah kandungan isi (content) berupa multimedia,mendapatkan
tempat yang tepat untuk berkembang. Konvergensi
telekomunikasi-komputasi-multimedia inilah yang menjadi ciri abad ke-21,
sebagaimana abad ke-18dicirikan oleh revolusi industri. Bila revolusi
industri menjadikan mesin-mesinsebagai pengganti ‘otot’ manusia maka
revolusi digital (karena konvergensitelekomunikasi-komputasi-multimedia
terjadi melalui implementasi teknologi digital)menciptakan mesin-mesin
yang mengganti (atau setidaknya meningkatkankemampuan) ‘otak’ manusia.
Indonesia pernah menggunakan istilah telematika (telematics) untuk
maksudyang kurang lebih sama dengan TIK yang kita kenal saat ini.
Encarta Dictionarymendeskripsikan telematics sebagai
telecommunication+informatics(telekomunikasi+informatika) meskipun
sebelumnya kata itu bermakna science ofdata transmission. Pengolahan
informasi dan pendistribusiannya melalui jaringantelekomunikasi membuka
banyak peluang untuk dimanfaatkan di berbagai bidangkehidupan manusia,
termasuk bidang pendidikan. Ide untuk menggunakan mesin-belajar, membuat
simulasi proses-proses yang rumit, animasi proses-proses yang
sulitdideskripsikan, sangat menarik minat praktisi pembelajaran.
Tambahan lagi,kemungkinan untuk melayani pembelajaran yang tak
terkendala waktu dan tempat,juga dapat difasilitasi oleh TIK. Sejalan
dengan itu mulailah bermunculan berbagaijargon berawalan e, mulai dari
e-book, e-learning, e-laboratory, e-education, e-library dan sebagainya.
Awalan e- bermakna electronics yang secara implisitdimaknai berdasar
teknologi elektronika digital.III. Kebijakan Nasional bidang TIK
Menyadari pentingnya TIK sebagai bidang yang berperan besar
dalampembangunan nasional, Kementerian Negara Riset dan Teknologi
memberikan arahansektor-sektor yang diprioritaskan untuk dikembangkan
melalui kegiatan riset, antaralain: infrastruktur informasi, perangkat
lunak, kandungan informasi (informationcontent), pengembangan SDM dan
kelembagaan, pengembangan regulasi danstandarisasi (Kementerian Negara
Riset dan Teknologi, 2006: 5).IV. Infrastruktur Informasi
Infrastruktur informasi terdiri atas beberapa aspek yang seluruhnya
harusdibangun secara paralel dan saling menunjang. Aspek pertama adalah
jaringanfisikyang
No comments:
Post a Comment